Cara Memilih Panjang Ef, Salah Satu Garis Sejajar Dari Suatu Trapesium
Pada artikel sebelumnya kita sudah mengulas terkena Rumus Menentukan Jarak Titik Tengah dari Kedua Diagonal Trapesium. Artikel kali ini juga akan mengulas terkena trapesium yaitu terkena cara memilih panjang EF yang ialah salah satu garis sejajar dari suatu Trapesium. Saya sengaja memdiberi judul secara spesifik menyerupai itu yaitu memilih panjang EF, alasannya kebanyakan sumber-sumber yang saya baca baik buku maupun soal-soal yang saya temukan lebih familiar sebut panjang EF. Lantas, garis manakah yang dinamakan EF dalam suatu trapesium?
Untuk menjawaban pertanyaan di atas perhatikan gambar trapesium diberikut
Gambar di atas ialah gambar sebuah trapesium ABCD, dengan panjang sisi sejajar AB dan CD, titik E dan F ialah titik yang berturut-turut berada pada garis AB dan CD dan EF ialah garis yang sejajar dengan garis AB dan CD.
Untuk menemukan rumus panjang EF, kita sanggup melakukannya dengan cara yang akan dijelaskan pada paragraf diberikut ini. Namun, sebelumnya perlu diingat bahwa supaya lebih simpel memahami klarifikasi yang akan didiberikan anda setidaknya sudah memahami sedikit ihwal bahan kesebangunan pada segitiga.
Pada trapesium sembarang ABCD, misalkan terdapat titik G yang ialah titik yang terletak pada garis AB dengan panjang GB sama dengan panjang CD (GD = CD). Sehingga garis GD sejajar dengan garis BC (GD//BC). Titik H ialah titik potong garis GD dengan garis EF, dimana panjang HF sama dengan panjang CD (HF = CD).
Dari gambar di atas pula didapat bahwa
AF = HF + EH
AF = CD + EH
Perhatikan gambar di atas kembali segitiga AGD sebangun dengan segitiga EHD (AGD EHD). Dari kesebangunan tersebut diperoleh perbandingan panjang sisi-sisi yang bersesuaian adalah
Yang digunakan dalam menentukkan rumus adalah
Dari bentuk perbandingan di atas diperoleh
melaluiataubersamaini demikian sanggup disimpulkan bahwa untuk menentukkan panjang EF sanggup memakai rumus diberikut
Untuk menjawaban pertanyaan di atas perhatikan gambar trapesium diberikut
Gambar di atas ialah gambar sebuah trapesium ABCD, dengan panjang sisi sejajar AB dan CD, titik E dan F ialah titik yang berturut-turut berada pada garis AB dan CD dan EF ialah garis yang sejajar dengan garis AB dan CD.
Untuk menemukan rumus panjang EF, kita sanggup melakukannya dengan cara yang akan dijelaskan pada paragraf diberikut ini. Namun, sebelumnya perlu diingat bahwa supaya lebih simpel memahami klarifikasi yang akan didiberikan anda setidaknya sudah memahami sedikit ihwal bahan kesebangunan pada segitiga.
Pada trapesium sembarang ABCD, misalkan terdapat titik G yang ialah titik yang terletak pada garis AB dengan panjang GB sama dengan panjang CD (GD = CD). Sehingga garis GD sejajar dengan garis BC (GD//BC). Titik H ialah titik potong garis GD dengan garis EF, dimana panjang HF sama dengan panjang CD (HF = CD).
Dari gambar di atas pula didapat bahwa
AF = HF + EH
AF = CD + EH
Perhatikan gambar di atas kembali segitiga AGD sebangun dengan segitiga EHD (AGD EHD). Dari kesebangunan tersebut diperoleh perbandingan panjang sisi-sisi yang bersesuaian adalah
Yang digunakan dalam menentukkan rumus adalah
Dari bentuk perbandingan di atas diperoleh
Sehingga, panjang EF ditentukan dengan cara
$EF$ =$CD + \frac{ED(AB - CD)}{AE + ED}$
$EF$ =$\frac{CD(AE + ED)}{AE + ED}$ + $\frac{ED(AB - CD)}{AE + ED}$
$EF$ =$ \frac{CD.AE + CD.ED +ED.AB - ED.CB}{AE + ED}$
$EF$ = $\frac{CD.AE + ED.AB}{AE + ED}$
melaluiataubersamaini demikian sanggup disimpulkan bahwa untuk menentukkan panjang EF sanggup memakai rumus diberikut
$EF$ = $\frac{CD.AE + ED.AB}{AE + ED}$
Semoga bermanfaa
0 Response to "Cara Memilih Panjang Ef, Salah Satu Garis Sejajar Dari Suatu Trapesium"
Posting Komentar